ID Tekno - Kabar yang sangat menggembirakan untuk kalian para pengguna Windows bajakan, Terry Myerson selaku salah satu pegawai dan pengurus dari Microsoft Corporation mengungkapkan sekaligus menegaskan bahwa semua pengguna Windows 7 atau Windows 8/8.1 dapat melakukan upgrade
secara gratis ke Windows 10, baik itu yang asli maupun bajakan.
Dan menurut laman resmi Microsoft pada Konferensi Windows Hardware Engineering Community (WinHEC) di Shenzhen Cina hari ini, OS yang paling ditunggu-tunggu oleh para pengguna sistem windows ini akan segera diluncurkan secara resmi oleh Microsoft ke 190 negara disertai dengan 111 bahasa pada musim panas tahun ini.
Sangat mengejutkan bukan? tidak hanya pengguna windows asli, kita para pengguna sistem operasi windows bajakan pun dapat Upgrade ke Windows 10 secara gratis.
Sejak Satya Nadella memimpin, strategi Freemium ini telah menjadi kartu as bagi mereka untuk menandingi penyedia software yang mendunia seperti Linux, IOS, dan android di era teknologi sekarang ini. Freemium Ini dilakukan oleh Microsoft untuk memberantas
pengguna illegal Windows di dunia. Dimana 60% dari pengguna
sistem operasi Windows di dunia ini menggunakan produk bajakan di
komputer mereka. Microsoft berharap, para pengguna Windows bajakan
tersebut akan segera beralih dari windows non original ke Windows 10 original saat selesai dirilis nanti.
Jika dilihat dari sisi luar kaca mata, tentunya ini merupakan
penawaran yang tidak bisa ditolak oleh para pengguna windows.
Bagaimana tidak?
sebelumnya mereka menggunakan sistem operasi bajakan yang rentan
terhadap malware, dan kali ini ada penawaran yang sangat menggiurkan dari Microsoft berupa upgrade gratis yang ditunggu-tunggu.
Jadi, kalian para pengguna windows asli maupun bajakan mari kita tunggu saja update selanjutnya dari microsoft. Semoga saja mereka memberikan banyak fitur yang menarik dan memukau.
Belum ada tanggapan untuk "Pengguna Windows bajakan dapat Upgrade ke Windows 10 secara gratis"
Post a Comment
Peraturan dalam berkomentar :
1. Dilarang menaruh live link
2. Berkomentarlah dengan kata yang sopan dan relevan
3. Dilarang promosi produk